Monday 31 October 2016

Viral !! Lagi Bimbing Konseling, Murid 'Ahli' Taekwondo Hajar Guru Sampai Babak Belur

Sungguh miris, seorang siswa Sekolah Menengan Atas Pusaka 1, Duren Sawit, Jakarta Timur menganiaya gurunya. Parahnya, si siswa menjambak dan memukuli guru perempuannya itu di depan ibunya sendiri. Akibat perbuatan siswa, HT, sang guru mengalami luka lebam di wajahnya.

Diketahui, guru yang ditonjok dan dijambak muridnya yang berinisial ANF, ternyata merupakan guru konseling di Sekolah Menengan Atas tersebut. Kejadian ini terjadi pada hari Kamis (27/10/2016) sekitar jam 8 pagi. Pada ketika itu, HT tengah membimbing ANF di ruangannya. Kala itu ANF ditemani oleh ibunya.

"Pelaku tidak terima ketika dibimbing konseling oleh abang saya. Padahal di situ ada ibunya. Nggak tau gimana lagi, pelaku eksklusif menjambak dan memukul abang saya," ujar N, Jumat (28/10/2016 malam.

ANF yang duduk di dingklik sekolah kelas 1 ini, tercatat mengikuti sejumlah aktivitas ektrakulikuler disekolah. Salah satunya yakni olahraga asal negara Korea, Taekwondo. Kontan, HT lebam tanggapan ditonjok oleh ANF yang ketika ini masuk kelas IPA 2.

Kejadian ini bermula ketika ANF ditegur oleh wali kelasnya karena selalu mengantuk dan tertidur pada ketika jam pelajaran. Tetapi, setiap ia ditegur, ANF selalu melawan dan membentak. Oleh sebab hal itulah, sebagai guru bimbingan konseling tentunya eksklusif mengambil alih permasalahan ANF itu.

 si siswa menjambak dan memukuli guru perempuannya itu di depan ibunya sendiri Viral !! Lagi Bimbing Konseling, Murid 'Ahli'  Taekwondo Hajar Guru Hingga Babak Belur

Ketika di ruang BK (Bimbingan Konseling) dan di 'introgasi', ANF pun mengungkapkan penyebab ia sering tertidur ketika jam pelajaran, yaitu sebab mengikuti aktivitas ekstrakurikuler taekwondo sampai larut malam.

Mendengar penjelasannya tersebut, HT pun berinisiatif  untuk memanggil pengajar ekstrakurikuler taekwondo tersebut. Namun, ANF tidak oke dengan inisiatif HT. Sambil membentak, ANF eksklusif meluncurkan pukulan ke wajah sembari menjambak rambut HT.

Tidak siap mendapatkan serangan itu, HT eksklusif berteriak dan berusaha melepaskan jambakan ANF. Teriakan itu berbuah hasil, karenanya seorang guru pembelajar bidang kimia eksklusif masuk keruang bimbingan konseling untuk menolong HT.

Upaya pertolongan yang dilakukan guru tersebut tidak membuahkan hasil. Guru itu pun eksklusif meminta tunjangan kepada seorang guru olahraga. Karena guru olahraga tersebut yakni yang paling terdekat dari ruang BK.

Akhirnya, jambakan ANF tersebut terlepas sehabis HT berhasil menggigit tangan sang murid. Setelah insiden itu selesai, Kini, HT masih dalam peraatan dan trauma dengan insiden menyerupai itu.

Menurut N selaku abang HT, telah melaporkan  peristiwa yang dialaminya kepada kepolisian. HT pun telah dimintai keterangan dan divisum. Dikonfirmasi terpisah, Kepala Kepolisian Sektor Duren Sawit Komisaris Yudho Huntoro akan berkoordinasi lebih dahulu dengan penyidik dan memproses laporan tersebut.